Selasa, 19 Oktober 2010

Daftar kegiatan

Jadwal Kegiatan

Senin
05.30              Bangun pagi
06.00              Mandi
06.20              Sarapan pagi
06.30              Berangkat ke sekolah
07.00 – 13.30 Belajar di sekolah sampai pulang sekolah
13.30 – 14.00 Makan siang dan Istirahat menjelang les sore
14.00 – 15.30 Les sore
15.30 – 16.00 Pulang dari les sore ke rumah
17.00 - 17.15 Mandi sore
17.30 – 19.00 Menonton televisi
19.00 – 19.30 Makan malam
20.00 – 22.00 Belajar dan mengerjakan PR
22.00 -  05.25Tidur


Selasa
05.30              Bangun pagi
06.00              Mandi
06.20              Sarapan pagi
06.30              Berangkat ke sekolah
07.00 – 13.30 Belajar di sekolah sampai pulang sekolah
13.30 – 14.00 Makan siang dan Istirahat menjelang les sore
14.00 – 15.30 Les sore
15.30 – 16.00 Pulang dari les sore ke rumah
17.00 - 17.15 Mandi sore
17.30 – 19.00 Menonton televisi
19.00 – 19.30 Makan malam
20.00 – 22.00 Belajar dan mengerjakan PR
22.00 -  05.25 Tidur


Rabu
05.30              Bangun pagi
06.00              Mandi
06.20              Sarapan pagi
06.30              Berangkat ke sekolah
07.00 – 13.00 Belajar di sekolah sampai pulang sekolah
13.30 – 14.00 Makan siang dan Istirahat menjelang les sore
14.00 – 16.00 Les sore
15.30              Pulang les sore
16.00 - 18.00 Ekstrakulikuler
18.00 – 18.15 Pulang dari ekstrakulikuler ke rumah
18.30 – 18.45 Mandi sore
19.00 – 20.00 Makan malam
20.00 – 20.30 Menonton televisi
21.00 – 22.30 Belajar dan mengerjakan PR
22.30 – 05.25 Tidur


Kamis
05.30              Bangun pagi
06.00              Mandi
06.20              Sarapan pagi
06.30              Berangkat ke sekolah
07.00 – 13.30 Belajar di sekolah sampai pulang sekolah
13.30 – 14.00 Makan siang dan Istirahat menjelang les sore
14.00 – 15.30 Les sore
15.30 – 16.00 Pulang dari les sore ke rumah
17.00 - 17.15 Mandi sore
17.30 – 19.00 Menonton televisi
19.00 – 19.30 Makan malam
20.00 – 22.00 Belajar dan mengerjakan PR
22.00 - 05.25  Tidur


Ju’mat
05.30              Bangun pagi
06.00              Mandi
06.20              Sarapan pagi
06.30              Berangkat ke sekolah
07.00 – 11.00 Belajar disekolah sampai pulang sekolah
11.00 – 14.00 Makan siang dan Istirahat menjelang les sore
14.00 – 15.30 Les sore
15.30 – 16.00 Pulang dari les sore ke rumah
17.00 - 17.15 Mandi sore
17.30 – 19.00 Menonton televisi
19.00 – 19.30 Makan malam
20.00 – 22.00 Belajar dan mengerjakan PR
22.00 – 05.25 Tidur


Sabtu
05.30              Bangun pagi
06.00              Mandi
06.20              Sarapan pagi
06.30              Berangkat ke sekolah
07.00 – 13.30 Belajar di sekolah sampai pulang sekolah
13.30 – 14.00 Makan siang dan Istirahat menjelang les sore
14.00 – 15.30 Les sore
15.30 – 16.00 Pulang dari les sore ke rumah
17.00 - 17.15 Mandi sore
17.30 – 19.00 Menonton televisi
19.00 – 19.30 Makan malam
20.00 – 22.00 Belajar dan mengerjakan PR
22.00 - 05.25 Tidur

DAFTAR NAMA GURU di SMA 1

NO
NAMA GURU
MATA PELAJARAN
1
Drs.Malanton Hutapea
Biologi
2
Dra.Rusmi Saragih
Kimia
3
Drs.Eriston Siahaan
B.Inggris
4
Dra.Bonur Ompusunggu
Kimia
5
Drs.Aston situmeang
BP/BK
6
Morhan Siringo-ringo,S.Pd
B.Indonesia
7
Rudolf Laruno Sinaga,S.pd
Matematika
8
Dra.Ria Ida Nadeak
B.Inggris
9
Basariah Sinulingga,S.pd
Geografi
10
Berman Manik,S.pd
Sosiologi
11
Samsidar,S.pd
Kimia
12
Wilman Tampubolon,BA
Sejarah
13
Ruth Ginting,S.pd
B.Indonesia
14
Drs.Marihot Simanungkalit
Biologi
15
Rosmianna Tarigan,S.pd
Geografi
16
Roskia Hutauruk,S.pd
Matematika
17
Nurbaya Tanjung,S.pd
B.Indonesia
18
Rosniari Riyonga,S.pd
B.Inggris
19
Karmen Mataniari,STh
Ag.Kristen
20
Namlis,S.pd
B.Inggris
21
Bahrum Siregar,S.pd
PKN
22
Masdiani Simanjuntak,S.pd
Sej/P.seni
23
Janji Samosir,S.pd
Kimia
24
Tota Gustaria,S.pd
B.Ind/B.jer
25
Hermina Ginting,S.pd
Pend.Seni
26
Meri Natalia Kristina,S.pd
Pend.Seni
27
Paima Sinaga,S.pd
BP/BK
28
Dra.Najmidar
Sej/Pen.Seni
29
Dra.Nurmariana Sinaga
Kimia
30
Firman Tanjung,S.pd
Matematika
31
Syahril,S.pd
Matematika
32
Sarmiani Damanik,S.pd
Matematika
33
Vierda P.V.Hutabarat,S.pd
Biologi/Kel
34
Hotmaria Siagian,S.pd
Kimia
35
Anna Simanjuntak,S.pd
Geo/PKN
36
Darmawati Waruwu,S.pd
Bio/Kelautan
37
Dra.Sabarmida Siahaan
BP/BK
38
Nelva Siti M.Silaban,S.pd
Fisika
39
Dumaria Gurning,S.pd
Ekonomi
40
Irmadanti Tambunan,S.Ag
Ag.Islam
41
Paini,S.Ag
Ag.Islam
42
Haposan Sirait,S.pd
Bio/Kelautan
43
Rotua M.Sinambela,S.pd
Ekonomi
44
Sulhan S.Tarihoran,S.Pd
Sosiologi
45
Zulfayeni Marbun,S.Pd
Biologi/TIK
46
Rosmutiara Sinaga,S.Pd
Ekonomi
47
Jhonny.E.Manalu,S.Pd
B.Inggris
48
Sih Puji Astini,S.Pd
Fisika
49
Aryani A.Tanjung,S.Pd
PenjaskePKN
50
Mustafa Siregar,S.Pd
PKN
51
Lenni M.Harianja,S.Pd
PKN
52
Santri P.Hasugian,S.Pd
Ag.Kristen
53
Ellysa L.Sihombing,S.Pd
Matematika
54
Esi S.Can Aritonang,S.Pd
Fisika/TIK
55
Sukriadi Sanjaya,S.Pd
Penjaskes
56
Bontor Tampubolon,S.Pd
Ag.Kristen
57
Osmar Simatupang
TIK
58
Bintangur Simamora,S.Ag
Ag.Katolik
59
Drs.Sabar L.Tobing
B.Indonesia
60
Drs.M.M.D Saragi
Fisika
61
Drs.Togar BAnjarnahor
Fisika
62
P.Pandiangan,S.Pd
Penjaskes
63
B.Hutagalung,S.Pd
Sosiologi
64
Igil Tua Situmorang,S.Pd
Penjaskes
65
Drs.Safrin
Ag.Islam
66
T.S.Sihombing,S.Pd
BP/BK/BI
67
Rudyard Situmorang,S.Pd
Kelautan
68
Alpar Simatupang,S.Pd
TIK
69
Pinta Uli Lubis,S.Pd
Fisika
70
Lestari Marlin Sitompul,S.Pd
B.Inggris
71
Roma Putri Anna M.S,Pd
B.Indonesia
72
Susanna Sitorus,S.Pd
B.Jerman
73
Sigit,S.Pd
B.Indonesia
74
Mula J.Lumbantoruan
Fisika
75
Ida Sitorus,S.Pd
B.Jerman

Gerak Parabola



Pengertian Gerak Peluru
Gerak peluru merupakan suatu jenis gerakan benda yang pada awalnya diberi kecepatan awal lalu menempuh lintasan yang arahnya sepenuhnya dipengaruhi oleh gravitasi.
Karena gerak peluru termasuk dalam pokok bahasan kinematika (ilmu fisika yang membahas tentang gerak benda tanpa mempersoalkan penyebabnya), maka pada pembahasan ini, Gaya sebagai penyebab gerakan benda diabaikan, demikian juga gaya gesekan udara yang menghambat gerak benda. Kita hanya meninjau gerakan benda tersebut setelah diberikan kecepatan awal dan bergerak dalam lintasan melengkung di mana hanya terdapat pengaruh gravitasi.
Mengapa dikatakan gerak peluru ? kata peluru yang dimaksudkan di sini hanya istilah, bukan peluru pistol, senapan atau senjata lainnya. Dinamakan gerak peluru karena mungkin jenis gerakan ini mirip gerakan peluru yang ditembakkan.
Jenis-jenis Gerak Parabola
Dalam kehidupan sehari-hari terdapat beberapa jenis gerak parabola.
Pertama, gerakan benda berbentuk parabola ketika diberikan kecepatan awal dengan sudut teta terhadap garis horisontal, sebagaimana tampak pada gambar di bawah. Dalam kehidupan sehari-hari terdapat banyak gerakan benda yang berbentuk demikian. Beberapa di antaranya adalah gerakan bola yang ditendang oleh pemain sepak bola, gerakan bola basket yang dilemparkan ke ke dalam keranjang, gerakan bola tenis, gerakan bola volly, gerakan lompat jauh dan gerakan peluru atau rudal yang ditembakan dari permukaan bumi.
FISIKA ITU INDAH

Pemanasan Global

PEMANASAN GLOBAL

Pemanasan global adalah adanya proses peningkatan suhu rata-rata atmosfer, laut, dan daratan Bumi.Suhu rata-rata global pada permukaan Bumi telah meningkat 0.74 ± 0.18 °C (1.33 ± 0.32 °F) selama seratus tahun terakhir. Intergovernmental Panel on Climate Change (IPCC) menyimpulkan bahwa, "sebagian besar peningkatan temperatur rata-rata global sejak pertengahan abad ke-20 kemungkinan besar disebabkan oleh meningkatnya konsentrasi gas-gas rumah kaca akibat aktivitas manusia"[1] melalui efek rumah kaca. Kesimpulan dasar ini telah dikemukakan oleh setidaknya 30 badan ilmiah dan akademik, termasuk semua akademi sains nasional dari negara-negara G8. Akan tetapi, masih terdapat beberapa ilmuwan yang tidak setuju dengan beberapa kesimpulan yang dikemukakan IPCC tersebut.

Meningkatnya suhu global diperkirakan akan menyebabkan perubahan-perubahan yang lain seperti naiknya permukaan air laut, meningkatnya intensitas fenomena cuaca yang ekstrim,[2] serta perubahan jumlah dan pola presipitasi. Akibat-akibat pemanasan global yang lain adalah terpengaruhnya hasil pertanian, hilangnya gletser, dan punahnya berbagai jenis hewan.
Beberapa hal-hal yang masih diragukan para ilmuan adalah mengenai jumlah pemanasan yang diperkirakan akan terjadi di masa depan, dan bagaimana pemanasan serta perubahan-perubahan yang terjadi tersebut akan bervariasi dari satu daerah ke daerah yang lain. Hingga saat ini masih terjadi perdebatan politik dan publik di dunia mengenai apa, jika ada, tindakan yang harus dilakukan untuk mengurangi atau membalikkan pemanasan lebih lanjut atau untuk beradaptasi terhadap konsekwensi-konsekwensi yang ada. Sebagian besar pemerintahan negara-negara di dunia telah menandatangani dan meratifikasi Protokol Kyoto, yang mengarah pada pengurangan emisi gas-gas rumah kaca.
Penyebab pemanasan global
[sunting] Efek rumah kaca
Artikel utama untuk bagian ini adalah: Efek rumah kaca
Segala sumber energi yang terdapat di Bumi berasal dari Matahari. Sebagian besar energi tersebut dalam bentuk radiasi gelombang pendek, termasuk cahaya tampak. Ketika energi ini mengenai permukaan Bumi, ia berubah dari cahaya menjadi panas yang menghangatkan Bumi. Permukaan Bumi, akan menyerap sebagian panas dan memantulkan kembali sisanya. Sebagian dari panas ini sebagai radiasi infra merah gelombang panjang ke angkasa luar. Namun sebagian panas tetap terperangkap di atmosfer bumi akibat menumpuknya jumlah gas rumah kaca antara lain uap air, karbon dioksida, dan metana yang menjadi perangkap gelombang radiasi ini. Gas-gas ini menyerap dan memantulkan kembali radiasi gelombang yang dipancarkan Bumi dan akibatnya panas tersebut akan tersimpan di permukaan Bumi. Hal tersebut terjadi berulang-ulang dan mengakibatkan suhu rata-rata tahunan bumi terus meningkat.
Gas-gas tersebut berfungsi sebagaimana kaca dalam rumah kaca. Dengan semakin meningkatnya konsentrasi gas-gas ini di atmosfer, semakin banyak panas yang terperangkap di bawahnya.

3 komentar

AIDS

AIDS

AIDS adalah sekumpulan gejala dan infeksi (atau: sindrom) yang timbul karena rusaknya sistem kekebalan tubuh manusia akibat infeksi virus HIV;[1] atau infeksi virus-virus lain yang mirip yang menyerang spesies lainnya (SIV, FIV, dan lain-lain).
AIDS merupakan akronim dalam bahasa Inggris dari Acquired Immunodeficiency Syndrome atau Acquired Immune Deficiency Syndrome ('sindrom defisiensi imun dapatan'). Nama virusnya sendiri, yaitu HIV, merupakan singkatan dari Human Immunodeficiency Virus ('virus defisiensi imun manusia' atau 'virus penurun kekebalan manusia').
Kondisi akhir pada orang yang terkena penyakit ini membuat seseorang rentan terhadap infeksi oportunistik dan tumor. Walaupun sudah ada penanganan untuk AIDS dan HIV dengan memperlambat laju perkembangan virus, penyakit ini belum bisa disembuhkan.
HIV dan virus-virus sejenisnya ditransmisikan melalui kontak langsung antara membran mukosa atau aliran darah dengan cairan tubuh yang mengandung HIV, seperti darah, air mani, cairan vagina, cairan preseminal, dan air susu ibu.[2][3] Transmisi ini dapat terjadi melalui hubungan seksual (vaginal, anal, ataupun oral), transfusi darah, jarum suntik yang terkontaminasi, pertukaran HIV antara ibu dan bayi selama kehamilan, bersalin atau menyusui, serta kontak lain dengan salah satu cairan tubuh tersebut.
Kebanyakan ilmuwan meyakini bahwa AIDS berasal dari Afrika Sub-Sahara selama abad ke-20;[4] kini penyakit pandemik AIDS diperkiraan telah menginfeksi 38,6 juta orang di seluruh dunia.[5]
Pada Januari 2006, UNAIDS sebagai badan PBB yang menangani penanggulangan penyakit AIDS dan HIV (Joint United Nations Programme on HIV/AIDS) bekerjasama dengan WHO (World Health Organization), badan PBB untuk kesehatan dunia, memperkirakan AIDS telah membunuh lebih dari 25 juta orang sejak pertama kali diakui pada tanggal 5 Juni 1981. Oleh karena itu, penyakit ini merupakan salah satu wabah paling mematikan dalam sejarah.
Pada tahun 2005 saja, AIDS diklaim telah menyebabkan kematian sebanyak 2,4 hingga 3,3 juta jiwa; lebih dari 570.000 jiwa di antaranya adalah anak-anak.[5] Sepertiga dari jumlah kematian ini terjadi di Afrika Sub-Sahara, sehingga memperlambat pertumbuhan ekonomi dan menghancurkan persediaan sumber daya manusia di sana.
Perawatan antiretroviral mengurangi tingkat mortalitas dan morbiditas infeksi HIV, tetapi akses terhadap pengobatan antiretroviral tidak tersedia di semua negara.[6]
Stigma sosial yang disebabkan oleh HIV/AIDS lebih berat dibandingkan stigma sosial akibat kondisi yang disebabkan penyakit lainnya yang sama-sama dapat mengakibatkan kematian. Stigma sosial ini bahkan memiliki akibat yang luas, di luar akibat langsung yang disebabkan oleh penyakit tersebut. Bahkan, stigma ini juga ikut menimpa petugas kesehatan dan sukarelawan yang terlibat merawat orang yang hidup dengan HIV.

17 Agustus



Kegiatan 17 Agustus merupakan kegiatan rutin tahunan yang diselenggarakan diberbagai pelosok tanah air , dengan demikian semua golongan turut berpartisipasi dalam kegiatan tahunan ini . Setiap instansi - instansi ngara maupun yang yang lainnya turut mengadakan berbagai macam perlombaan - perlombaan .

Disekolah kami yaitu SMA NEGRI 1 Sibolga , diadakan berbgai macam perlombaan dan dimana tak satupun luput dari perhatian para pelajar tentunya . Hari ini adalah hari yang ditunggu -tunggu bagi semua orang di Indonesia untuk menyelenggarakan berbgai macam perlombaan yang unik - unik dan menggelitik .

Saya juga mengikuti berbagai macam perlombaan yang diadakan oleh sekolah kami . Aadpun perlomban - perlombaan yang saya ikuti adalah : vokal grup, Make up over, dan yang tak kalah manariknya adalah footsal dengan mengenakan kostum kebanggaan yaitu DASTER . Permainan ini punya rasa keanehan sendiri dimana para pemain bisa berjuang keras memasukkan bola ke gawang lawan dengan penuh canda tawa sesama pemain karena tak terbayangkan main bola footsal dengan kostum yang demikian .

Pada akhirnya saya merasa bangga dengan bangsa ini karena telah dapat dengan bebas bernafas dan berjalan di bumi yang dahulu dikuasai para penjajah kini dapat bebas kembali . Diakhir kata kita semua MERDEKA

Rabu, 22 September 2010

JARINGAN INTERNET

Macam-macam Jaringan Komputer
Berdasarkan jarak dan area kerja, jaringan komputer dapat dibedakan menjadi 3 kelompok besar, yaitu LAN, MAN, dan WAN.

a. LAN atau Local Area Network
LAN atau Local Area Network adalah suatu jaringan komputer yang menghubungkan komputer atau workstation yang satu dengan komputer yang lain di rumah atau perkantoran. Jaraknya dibatasi sampai beberapa kilometer dan memiliki kecepatan koneksi antara 2-10 Mega byte per sekon.
Jaringan LAN terbagi atasjaringan client/server dan peer-to-peer. Jaringan client/server adalah tipe jaringan yang difungsikan untuk client dan server. Komputer client selalu meminta pelayanan pada komputer server. Komputer server melayani client dengan fasilitas seperti file server, web server, dan mail server. Tipe jaringan ini sangat sesuai untuk meningkatkan keamanan data. Adapun tipe peer-to-peer adalah tipe jaringan yang memperlakukan semua komputer bertindak sendiri-sendiri, tetapi tetap saling dapat berhubungan untuk saling sharing resourches. Teknologi yang biasanya dipakai LAN adalah Ethernet, Token Ring, dan FDDI.




b. MAN atau Metropolitan Area Network
MAN atau Local Area Network pada prinsipnya sama dengan LAN, hanya saja ukuran jaringannya lebih besar dibandingkan LAN. Jarak yang ditempuh oleh MAN ini berkisar 10-50 km. MAN sangat cocok di terapkan untuk membangun jaringan antarkantor yang letaknya berdekatan dalam kota yang sama.



c. WAN atau Wide Area Network
WAN atau Wide Area Network adalah sebuah jaringan yang memiliki jarak yang luas. WAN dapat menghubungkan jaringan antarnegara bahkan benua. Komputer, printer, dan alat lainnya pada LAN dapat terhubung secara jarak jauh. Salah satu tujuan lain pembuatan WAN adalah untuk penyediaan layanan e-mail, World Wide Web, dan transfer file.
Teknologi yang biasa dipakai WAN adalah modem, ISDN (Integrated Service Digital Network), DSL (Digital Subscriber Line), dan Frame Relay.